ilustrasi lobster (Thinkstock/Fudio Fudio)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sajian seafood pastinya bisa menggoda lidah banyak orang. Hanya saja, Anda harus berhati-hati saat mencicipi seafood di restoran atau di tempat lainnya.
Sebuah investigasi yang dilakukan oleh program televisi Inside Edition menemukan beberapa praktik penipuan di restoran. Beberapa restoran di Amerika Serikat ternyata mengelabui pelanggannya dengan mengganti dan mencampur bahan utama seafood mereka.
Dilansir dari laman Inside Edition, ada 28 restoran yang mereka kunjungi di seluruh Amerika Serikat untuk membuktikan adanya praktik kecurangan tersebut. Baik restoran berkelas nasional sampai restoran milik pribadi, semuanya dikunjungi.
Mereka mengambil sampel lobster dari semua restoran tersebut. Hasilnya, dari seluruh sampel yang telah diuji di laboratorium, sebanyak 35 persen sampel terbukti bukan seafood yang sebenarnya. Mereka telah mengganti ikan atau seafood yang mereka tawarkan dengan yang lebih murah.
Salah satu restoran yang bernama Get Hooked di dekat Tampa, Florida terbukti memalsukan lobster mereka. Sebuah lobster gulung yang mereka tawarkan ke pengunjung ternyata hanya mengandung ikan putih yang harganya murah.
Pemilik restoran mengatakan ia membuat lobster gulung itu dibuat dengan bahan beku. Lobster gulung itu mengandung beberapa daging lobster, tapi ia juga mengakui kalau itu mengandung ikan yang lebih murah dan ikan pollock.
Kecurangan tidak hanya dilakukan di restoran lokal milik warga, restoran besar seperti Red Lobster juga melakukan hal yang sama. Mereka mengambil sampel dari sup lobster yang mereka beli dari tiga tempat.
Salah satu sampel ternyata hanya mengandung langostino, seafood murah yang lebih mirip umang-umang dibandingkan lobster. Badan Pengawas Obat dan Makanan mengatakan sup yang hanya berisi bahan tersebut tidak bisa dikatakan sup lobster. Harus diberi label sup langostino lobster.
Dalam sebuah pernyataan, juru bicara perusahaan Red Lobster mengatakan mereka memang mengolah beberapa jenis lobster, seperti lobster dari Amerika Utara lobster, lobster dari Maine dan langostino lobster.
"Sebagai ahli seafood, Red Lobster mengerti bahwa ketersediaan lobster fluktuatif tergantung musim, sehingga sup lobster kami bisa berisi lobster Maine lobster, langostino lobster, atau, dalam beberapa kasus, kami mengombinasikan keduanya," kata dia.
Sebuah investigasi yang dilakukan oleh program televisi Inside Edition menemukan beberapa praktik penipuan di restoran. Beberapa restoran di Amerika Serikat ternyata mengelabui pelanggannya dengan mengganti dan mencampur bahan utama seafood mereka.
Dilansir dari laman Inside Edition, ada 28 restoran yang mereka kunjungi di seluruh Amerika Serikat untuk membuktikan adanya praktik kecurangan tersebut. Baik restoran berkelas nasional sampai restoran milik pribadi, semuanya dikunjungi.
Mereka mengambil sampel lobster dari semua restoran tersebut. Hasilnya, dari seluruh sampel yang telah diuji di laboratorium, sebanyak 35 persen sampel terbukti bukan seafood yang sebenarnya. Mereka telah mengganti ikan atau seafood yang mereka tawarkan dengan yang lebih murah.
Salah satu restoran yang bernama Get Hooked di dekat Tampa, Florida terbukti memalsukan lobster mereka. Sebuah lobster gulung yang mereka tawarkan ke pengunjung ternyata hanya mengandung ikan putih yang harganya murah.
Pemilik restoran mengatakan ia membuat lobster gulung itu dibuat dengan bahan beku. Lobster gulung itu mengandung beberapa daging lobster, tapi ia juga mengakui kalau itu mengandung ikan yang lebih murah dan ikan pollock.
Kecurangan tidak hanya dilakukan di restoran lokal milik warga, restoran besar seperti Red Lobster juga melakukan hal yang sama. Mereka mengambil sampel dari sup lobster yang mereka beli dari tiga tempat.
Salah satu sampel ternyata hanya mengandung langostino, seafood murah yang lebih mirip umang-umang dibandingkan lobster. Badan Pengawas Obat dan Makanan mengatakan sup yang hanya berisi bahan tersebut tidak bisa dikatakan sup lobster. Harus diberi label sup langostino lobster.
Dalam sebuah pernyataan, juru bicara perusahaan Red Lobster mengatakan mereka memang mengolah beberapa jenis lobster, seperti lobster dari Amerika Utara lobster, lobster dari Maine dan langostino lobster.
"Sebagai ahli seafood, Red Lobster mengerti bahwa ketersediaan lobster fluktuatif tergantung musim, sehingga sup lobster kami bisa berisi lobster Maine lobster, langostino lobster, atau, dalam beberapa kasus, kami mengombinasikan keduanya," kata dia.
No comments:
Post a Comment