Ilustrasi (Foto: Getty Images)
Jakarta, Pernahkah Anda mempunyai teman yang sangat rajin ikut kegiatan amal? Atau Anda termasuk salah satunya? Jangan kapok atau berhenti. Sebabnya, sebuah studi terbaru mengatakan bahwa ikut dalam kegiatan amal dapat membuat hidup lebih bahagia.
Studi yang dilakukan oleh Guide Dogs, salah satu lembaga amal untuk tunanetra dari Inggris, mengatakan bahwa kegiatan beramal uang atau barang dapat membuat perasaan senang bertahan hingga satu minggu. Namun jika ingin hidup benar-benar cerah dan bahagia, ikutlah menjadi relawan. Sebabnya, menjadi relawan akan membuat perasaan senang bertahan hingga 24 atau atau lebih dari 3 minggu.
Dr Glenn Wilson, psikolog yang melakukan penelitian ini mengatakan bahwa memang uang menjadi salah satu aspek kebahagiaan orang di zaman modern. Akan tetapi seseorang bisa lebih bahagia jika mendonasikan uang tersebut untuk kegiatan amal atau ikut sebagai relawan dalam kegiatan tersebut.
"Studi ini membuktikan bahwa memberi atau beramal merupakan salah satu jalan pasti menuju kebahagiaan. Memberi dan beramal akan meningkatkan rasa bahagia dan aktualisasi diri yang dikenal dengan perasaan hangat," tutur Dr Wilson, dikutip dari Guidedogs.org.uk, dan ditulis pada Selasa (7/10/2014).
Lebih rinci, penelitian yang dilakukan Dr Wilson dan Guide Dogs menemukan bahwa efek memberikan donasi atau beramal lebih dirasakan oleh anak-anak muda daripada orang dewasa. Anak muda usia 18 hingga 24 bahkan merasakan rasa bahagia yang lebih lama daripada rata-rata orang dewasa, mencapai 34 hari.
Sementara dari sisi jenis kelamin, wanita disebut lebih mudah merasa bahagia. Jika pria yang ikut sebagai relawan merasa bahagia hingga kurang lebih 20 hari, wanita merasakan efeknya bahkan 20 hari lebih lama, mendekati 40 hari.
Hasil lain menunjukkan bahwa orang yang melakukan donasi, apapun bentuknya, dalam satu tahun terakhir merasa 12 persen lebih bahagia daripada orang yang tidak melakukan donasi sama sekali. Bahkan 19 dari 20 orang dewasa mengaku merasa lebih positif menjalani hidup setelah melakukan donasi.
Richard Leaman, Direktur Eksekutif Guide Dogs mengatakan bahwa penelitian ini membuktikan donasi memberikan banyak efek. Tidak hanya untuk yang penerima bantuan, namun juga kepada yang memberi.
"Tentu saja tak aneh jika seseorang merasa lebih senang setelah melakukan donasi. Mereka telah melakukan hal positif, dan efeknya tidak hanya berlaku bagi mereka, namun juga kepada orang-orang yang membutuhkan di luar sana," pungkasnya.
Studi yang dilakukan oleh Guide Dogs, salah satu lembaga amal untuk tunanetra dari Inggris, mengatakan bahwa kegiatan beramal uang atau barang dapat membuat perasaan senang bertahan hingga satu minggu. Namun jika ingin hidup benar-benar cerah dan bahagia, ikutlah menjadi relawan. Sebabnya, menjadi relawan akan membuat perasaan senang bertahan hingga 24 atau atau lebih dari 3 minggu.
Dr Glenn Wilson, psikolog yang melakukan penelitian ini mengatakan bahwa memang uang menjadi salah satu aspek kebahagiaan orang di zaman modern. Akan tetapi seseorang bisa lebih bahagia jika mendonasikan uang tersebut untuk kegiatan amal atau ikut sebagai relawan dalam kegiatan tersebut.
"Studi ini membuktikan bahwa memberi atau beramal merupakan salah satu jalan pasti menuju kebahagiaan. Memberi dan beramal akan meningkatkan rasa bahagia dan aktualisasi diri yang dikenal dengan perasaan hangat," tutur Dr Wilson, dikutip dari Guidedogs.org.uk, dan ditulis pada Selasa (7/10/2014).
Lebih rinci, penelitian yang dilakukan Dr Wilson dan Guide Dogs menemukan bahwa efek memberikan donasi atau beramal lebih dirasakan oleh anak-anak muda daripada orang dewasa. Anak muda usia 18 hingga 24 bahkan merasakan rasa bahagia yang lebih lama daripada rata-rata orang dewasa, mencapai 34 hari.
Sementara dari sisi jenis kelamin, wanita disebut lebih mudah merasa bahagia. Jika pria yang ikut sebagai relawan merasa bahagia hingga kurang lebih 20 hari, wanita merasakan efeknya bahkan 20 hari lebih lama, mendekati 40 hari.
Hasil lain menunjukkan bahwa orang yang melakukan donasi, apapun bentuknya, dalam satu tahun terakhir merasa 12 persen lebih bahagia daripada orang yang tidak melakukan donasi sama sekali. Bahkan 19 dari 20 orang dewasa mengaku merasa lebih positif menjalani hidup setelah melakukan donasi.
Richard Leaman, Direktur Eksekutif Guide Dogs mengatakan bahwa penelitian ini membuktikan donasi memberikan banyak efek. Tidak hanya untuk yang penerima bantuan, namun juga kepada yang memberi.
"Tentu saja tak aneh jika seseorang merasa lebih senang setelah melakukan donasi. Mereka telah melakukan hal positif, dan efeknya tidak hanya berlaku bagi mereka, namun juga kepada orang-orang yang membutuhkan di luar sana," pungkasnya.
No comments:
Post a Comment