Marwan Jafar Sebut Jokowi Akan Pilih Menteri Agama dari NU

Erna Mardiana - detikNews

          

Jakarta - Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Marwan Jafar menyatakan sudah ada garansi dari Presiden terpilih Joko Widodo soal posisi menteri agama di era pemerintahannya nanti. Marwan menyebut posisi menteri agama nantinya berasal dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU).

"Ada kabar baik, tiga hari lalu sudah ada garansi dari Pak Jokowi bahwa menteri agama berasal dari NU, bukan dari yang lain. Belum tentu dari PKB, pokoknya NU," tandas Marwan saat memberikan sambutan di hadapan 500 alim ulama se-Jabar di Hotel Horisson, Jalan Pelajar Pejuang 45, Minggu (28/9/2014).

Saat ditanya lagi soal ini di sela-sela acara, Marwan menyatakan kepastian soal namanya siapa itu hak prerogatif Jokowi sebagai presiden. Soal garansi yang ia sebut, menurut Marwan karena berkali-kali Jokowi menyebut bahwa menag akan berasal dari ahli sunnah wal jamaah mayoritas di Indonesia.

"Siapa lagi kalau bukan NU. Sebenarnya ini terlontar awalnya saat kampanye di Sumsel dulu, saat ada black campaign bahwa Menag akan dari Syiah. Nah Pak Jokowi menyatakan bahwa Menag akan dari ahli sunnah wal jamaah mayoritas di Indonesia. Beberapa hari lalu pun ngobrol begitu, itu jelas sekali. Soal nama kami tidak akan intervensi," ujarnya.

Saat disinggung jumlah dan posisi menteri yang diincar PKB, Marwan engggan menjawab. Ia menyatakan hal itu urusan ketua umum PKB Muhaimin Iskandar dan Jokowi. Ia pun menghindar saat dikonfirmasi bahwa namanya menjadi salahsatu yang diajukan calon menteri. "Belum, belum," kilahnya.

Selain menyebut soal garansi menteri agama di hadapan para alim ulama, Marwan juga meminta doa dan dukungannya karena untuk lima tahun ke depan, PKB akan berada di dalam pemerintahan. "Kami mohon doa restu, kritik, arahan dari alim ulama. Kita tak bisa berdiri sendiri tanpa masukan dari para ulama," ujarnya.