Jakarta, CNN Indonesia -- Sebuah paket pengobatan mujarab dikirim ke pasien anak-anak di Rumah Sakit Mount Sinai, New York, pada Rabu (16/3). Paket tersebut berukuran tinggi 32 inchi, namun juga memiliki ekor.
Honor, nama kuda jantan muda berusia 10 bulan itu datang ke Mount Sinai untuk menyentuh hati pasien anak yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit di kawasan Manhattan itu. Dia merupakan bagian dari perawatan bernama Gentle Carousel Miniature Therapy Horses.
Honor mendatangi anak-anak yang sedang berada di ruang bermain rumah sakit. Sementara pasien anak lainnya yang terbaring di kasur dapat melihatnya melalui saluran televisi internal rumah sakit.
Maria Benitez, pasien berusia 19 tahun yang terlihat lebih muda dari umurnya, memecahkan senyum ketika Honor masuk ke dalam ruang bermain. "Dia (Honor) tampak lebih kecil," ujarnya saat menatap kuda mini berwarna cokelat di hadapannya.
"Ini adalah kuda kecil dengan tugas yang besar," ujar Co-Founder Gentle Carousel, Jorge Garcia-Bengochea seperti dikutip dari Reuters.
Sebelumnya, kuda mini telah dijadikan sebagai salah satu pengobatan trauma untuk para korban tragedi penembakan di Sandy Hook Elementary School, Connecticut, pada 2012 lalu.
Tidak hanya itu, sosok hewan yang dianggap dapat memberikan kenyamanan untuk anak itu juga ikut membantu pengobatan korban bencana tornado di Oklahoma pada 2013, dan penembakan di gereja Charleston, South Carolina, tahun lalu.
Makin istimewa, terapi kuda mini ini juga sempat dilakukan kepada keluarga para petugas polisi yang tewas saat bertugas.
"Mereka (kuda-kuda mini) ini adalah hewan yang hidup berkelompok, dan sangat memiliki intuisi serta mengerti apa yang dibutuhkan kuda lainnya. Dan mereka memperlakukan manusia seperti itu. Mereka mampu merasakan emosi yang berbeda-beda, seperti perasaan anak-anak yang juga bermacam-macam," ujar Garcia-Bengochea.
Dia menjelaskan, pasien anak yang telah mengalami situasi traumatis biasanya akan menutup diri. Karenanya, berdekatan dengan hewan dianggap dapat membuat anak-anak berimajinasi.
"Anak-anak akan mulai berbicara, bahkan seringnya mereka bisa bercerita kepada kuda soal hal-hal yang selama ini tidak mereka ungkapkan ke keluarganya," katanya.
Kepala Unit Terapi Seni dan Kreativitas Anak, Diane Rode, mengatakan sosok kuda mini seperti Honor menjadi simbol harapan dan keindahan. Tidak hanya itu, kuda juga memicu imajinasi kegiatan luar ruang, bermain lari-larian dan sosok makhluk yang kuat.
"Ketika Anda di rumah sakit, Anda berhadapan dengan sakit, kecemasan dan penutupan diri dari dunia luar, dan hal itu sangat mampu membuat seseorang merasa terjebak. Kuda mini pun digunakan untuk menciptakan hubungan kembali antara pasien dengan dunia sekitarnya. Anak-anak membutuhkan lebih dari sekadar obat untuk kembali sehat," kata Rode.
Honor, nama kuda jantan muda berusia 10 bulan itu datang ke Mount Sinai untuk menyentuh hati pasien anak yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit di kawasan Manhattan itu. Dia merupakan bagian dari perawatan bernama Gentle Carousel Miniature Therapy Horses.
Honor mendatangi anak-anak yang sedang berada di ruang bermain rumah sakit. Sementara pasien anak lainnya yang terbaring di kasur dapat melihatnya melalui saluran televisi internal rumah sakit.
Maria Benitez, pasien berusia 19 tahun yang terlihat lebih muda dari umurnya, memecahkan senyum ketika Honor masuk ke dalam ruang bermain. "Dia (Honor) tampak lebih kecil," ujarnya saat menatap kuda mini berwarna cokelat di hadapannya.
"Ini adalah kuda kecil dengan tugas yang besar," ujar Co-Founder Gentle Carousel, Jorge Garcia-Bengochea seperti dikutip dari Reuters.
Sebelumnya, kuda mini telah dijadikan sebagai salah satu pengobatan trauma untuk para korban tragedi penembakan di Sandy Hook Elementary School, Connecticut, pada 2012 lalu.
Tidak hanya itu, sosok hewan yang dianggap dapat memberikan kenyamanan untuk anak itu juga ikut membantu pengobatan korban bencana tornado di Oklahoma pada 2013, dan penembakan di gereja Charleston, South Carolina, tahun lalu.
Makin istimewa, terapi kuda mini ini juga sempat dilakukan kepada keluarga para petugas polisi yang tewas saat bertugas.
"Mereka (kuda-kuda mini) ini adalah hewan yang hidup berkelompok, dan sangat memiliki intuisi serta mengerti apa yang dibutuhkan kuda lainnya. Dan mereka memperlakukan manusia seperti itu. Mereka mampu merasakan emosi yang berbeda-beda, seperti perasaan anak-anak yang juga bermacam-macam," ujar Garcia-Bengochea.
Dia menjelaskan, pasien anak yang telah mengalami situasi traumatis biasanya akan menutup diri. Karenanya, berdekatan dengan hewan dianggap dapat membuat anak-anak berimajinasi.
"Anak-anak akan mulai berbicara, bahkan seringnya mereka bisa bercerita kepada kuda soal hal-hal yang selama ini tidak mereka ungkapkan ke keluarganya," katanya.
Kepala Unit Terapi Seni dan Kreativitas Anak, Diane Rode, mengatakan sosok kuda mini seperti Honor menjadi simbol harapan dan keindahan. Tidak hanya itu, kuda juga memicu imajinasi kegiatan luar ruang, bermain lari-larian dan sosok makhluk yang kuat.
"Ketika Anda di rumah sakit, Anda berhadapan dengan sakit, kecemasan dan penutupan diri dari dunia luar, dan hal itu sangat mampu membuat seseorang merasa terjebak. Kuda mini pun digunakan untuk menciptakan hubungan kembali antara pasien dengan dunia sekitarnya. Anak-anak membutuhkan lebih dari sekadar obat untuk kembali sehat," kata Rode.
No comments:
Post a Comment