Tuesday, 30 September 2014

Polisi Ditembak di Ferguson Missouri

Nograhany Widhi K - detikNews

(Foto: AFP)
Ferguson - Gejolak di Kota Ferguson, Missouri rupanya masih belum reda pasca penembakan remaja kulit hitam Michael Brown oleh polisi kulit putih Darren Wilson pada 9 Agustus 2014 lalu. Buktinya, seorang polisi ditembak oleh pelaku misterius.

"Pencarian sedang dilakukan pada tersangka penembakan polisi," demikian dikatakan Departemen Keselamatan Publik Missouri seperti dilansir Reuters, Minggu (28/9/2014).

Polisi masih menutup jalan di beberapa kawasan Kota Ferguson itu. Sedangkan stasiun TV lokal KSDK, menyiarkan bahwa tembakan itu mengenai lengan sang polisi dan tidak sampai mematikan.

Aksi demo dan bentrokan marak di kota kecil Ferguson sejak penembakan Michael Brown pada 9 Agustus lalu oleh seorang polisi berkulit putih. Tewasnya remaja berkulit hitam akibat tembakan polisi tersebut membuat warga setempat marah. Warga setempat menuding penembakan itu bermotif rasial.

Sebelumnya, aksi penjarahan juga terjadi di toko-toko di Ferguson yang berada di pinggiran St. Louis itu. Insiden ini terjadi tak lama setelah polisi menyatakan, Brown adalah tersangka pencurian.

Kepolisian Ferguson mengaitkan Brown pada pencurian sekotak cerutu senilai US$ 49 dari sebuah toko, beberapa saat sebelum remaja berusia 18 tahun itu ditembak mati oleh polisi pada 9 Agustus lalu.

Pada Kamis (25/9/2014) lalu, Kepala Kepolisian Ferguson Tom Jackson meminta maaf pada orangtua Brown melalu video. Namun, sebagian komunitas kulit hitam yang menjadi mayoritas di Kota Ferguson, tidak menerimanya dan malah melakukan aksi proses.

No comments:

Post a Comment